Mediatataruang – Rapat komisi IV DPR RI dengan menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan diwarnai perdebadan mengenai Kebun Sawit ilegal.
Anggota Komisi IV dari Fraksi PDIP Yohanis Fransiskus Lema menyebut negara membiarkan pencurian kawasan hutan menjadi kebun sawit ilegal.
“Ini kasarnya ada perampok, ada maling, masuk maling di rumah kita, lalu yang ruginya maling ini. Polisi itu hanya sekadar memberi CCTV, lalu bilang, ‘Kita enggak tahu itu siapa dia.’ Ya dikejar dong identitasnya,” kata Yohanis dalam rapat di Kompleks DPR RI, Jakarta, Kamis (17/2).
Mohon maaf, terkesan negara membiarkan pencurian,” ujarna menambahkan.
Ketua Komisi IV DPR Sudin juga mencecar Menteri LHK tentang hal yang sama. Dia mengungkap ada 6 ribu hektare lahan sawit di kawasan Taman Nasional Sebangau.
“Ya kan ada proses ketua,” ujar Siti.
“Ini hampir 10 tahun loh. Proses bagaimana? Kenapa enggak disegel?” ujar Sudin.
Siti yang terus dipojokkan akhirnya mengakui kekurangan KLHK. Dia menyampaikan KLHK masih berupaya menangani kasus kebun sawit ilegal di kawasan hutan.
Discussion about this post