Mediatataruang – Tahun depan, bangsa ini akan menggelar kembali Sensus Pertanian 2023. Banyak hal yang dapat kita perbincangkan terkait dengan pelaksanaan Sensus Pertanian yang ke tujuh kali dilakukan di Tanah Merdeka. Persiapan ke arah itu, tampak sudah digarap sedemikian rupa, khusus nya oleh Badan Pusat Statistik (BPS), sebagai satu-satu nya lembaga negara yang diamanatkan Undang Undang untuk mengelola data.
Berbagai Webiner telah ditempuh oleh BPS, khusus nya guna mencari hal-hal baru untuk dimasukan dalam penyusunan kuisener Sensus Pertanian 2023. Salah satu nya adalah masalah “Urban Farming” yang kini mengemuka menjadi pilihan masyarakat perkotaan untuk bergulat dengan dunia pertanian. Hal ini wajar menjadi perhatian BPS, karena sekarang ini semakin banyak warga perkotaan yang ingin memanfaatkan lahan nganggur di halaman rumah nya. BPS sangat perlu untuk mendata nya.
Soal data, apalagi bila kita ingin memperoleh data yang berkualitas, dari dulu hingga kini, masih saja sulit untuk diwujudkan. Kita sendiri, tidak pernah tahu dengan pasti, mengapa kita tidak pernah berhasil meraih nya. Padahal, Presiden Jokowi telah membewarakan penting nya Satu Data Indonesia. Apa yang diutarakan Presiden Jokowi diatas, masih tampil sebagai wacana. Satu Data Indonesia lebih mengedepan sebagai cita-cita. Belum menjadi realita.
Discussion about this post