MEDIA TATA RUANG, Jembrana, – Banjir bandang Bali yang menelan korban jiwa dan kerugian harta dan benda khususnya di Jembrana Bali, Bupati mengajak semua pihak untuk berkomitmen menjaga hutan disana.
Itu diungkapkannya usai penandatanganan komitmen tertulis bersama masing-masing ketua kelompok pengelola hutan pascamusibah banjir bandang Jembrana yang terjadi di sejumlah wilayah beberapa waktu lalu, Jumat (21/10).
Komitmen kesiapan itu, melaksanakan pengelolaan hutan sesuai ketentuan dan mencegah terjadinya pemotongan pohon, pembakaran lahan, peneresan pohon, perluasan areal baru serta kegiatan lain yang melanggar ketentuan hukum.
Baca juga SMGR Berkomitmen Akan Keberlanjutan Lingkungan Bagaimana dengan Kewajiban IPPKH
“Hari ini kita cari solusi. Kita buat pernyataan tertulis bersama untuk melindungi hutan. Kami tidak menjustifikasi bapak semua sebagai pelaku perusakan hutan tapi mari kita berempati, saling mulat sarira (introspeksi diri) berempati akan musibah, tanggung jawab bersama agar musibah ini tidak terulang kembali. Caranya dengan ikut bertanggung jawab mengawasi hutan,” kata Bupati Tamba, dalam keterangan tertulisnya.
Discussion about this post