Media Tata Ruang – Banjir yang terjadi 23 Oktober 2022 menyisakan cerita bahwa banjir di Kota Bandung bukan soal hutan gundul dan hujan deras tapi tata ruang Kota Bandung yang semerawut.
Banjir yang terjadi di pemukiman warga Komplek Panghegar Kelurahan Mekarmulya Kecamatan Panyileukan kedalamannya hingga satu dada orang dewasa.
“Terjadinya banjir di wilayah tersebut akibat dari drainase yang tidak berfungsi, akibat pembiaran pemerintah dan Kajian Lingkungan Strategis yang tidak diukur,”ujar Ketua FK3I Jabar, Dedi Kurniawan dalam keterangan tertulisnya, Senin (24/10/2022)
Dedi mengatakan bencana banjir ini akibat Tata Ruang yang harusnya bisa diatasi melalui perbaikan dan pembuatan drainase aliran air yang baik.
Lanjut Dedi menyebutkan sebelumnya pihak kelurahan telah mengajukan melalui Musrembang untuk melakukan perbaikan, namun tidak disetujui oleh legislatif dan eksekutif di tingkat atas diantaranya Dinas PU, DPKP dan juga Para dewan DPRD Kota Bandung.
Discussion about this post