MEDIA TATARUANG – Moratorium industri semen dalam negeri menyeruak di kalangan parlemen DPR RI.
Ada alasan kuat kenapa industri semen ini harus dipetieskan sementara.
Legislator DPR RI, Andi Yulianis Paris mengemukakan soal isu moratorium industri semen itu saat bertemu dengan direksi PT Semen Tonasa di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (17/2/2023).
Legislator Dapil Sulsel II itu menegaskan bahwa Komisi VII DPR telah menyerukan moratorium pada industri semen, dengan alasan produksinya yang sudah over supply.
Bocoran info dari Yulianis, saat ini ada sekitar 51 juta ton semen yang belum terserap oleh pasar dalam negeri alias menumpuk belum terjual.
“Komisi VII akan mendorong moratorium,” tegas Yulianis, seperti dikutip dari laman
Ia berharap, jangan ada lagi investor bidang semen yang mematikan industri semen Indonesia yang sudah ada.
Terkait kunjungan kerjanya ke pabrik semen Tonasa, ia mendesak pabrik semen tersebut segera meninggalkan batu bara sebagai bahan bakar atau energi dasar untuk produksinya.
Discussion about this post