MEDIA TATARUANG – Memasuki periode masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat segera melakukan sosialisasi jarak aman alat peraga kampanye (APK) di lingkungan PLN UID Jawa Barat.
Hal itu dilakukan seiring meningkatnya aktivitas masyarakat yang melakukan pemasangan APK di aset kelistrikan PLN.
Menurut Hafazah, MUP3 Majalaya, pihaknya terus melakukan pemetaan secara digital maupun manual terkait database kerawanan instalasi ketenagalistrikan pada jaringan tegangan tinggi, menengah dan rendah yang berpotensi membahayakan masyarakat umum.
Ia juga menyampaikan, saat memasuki masa kampanye Pemilu 2024, banyak sekali ditemukan bendera, Baliho, dan Umbul-umbul yang dipasang di berbagai lokasi termasuk di instalasi kelistrikan.
Ia menegaskan, kondisi tersebut tentu saja bisa membahayakan masyarakat jika tidak mengetahui jarak amannya.
“Jarak aman antara APK dengan jaringan listrik PLN ini sebaiknya lebih kurang 2,5 meter dari kabel tegangan menengah, sedangkan dari kabel tegangan rendah kurang lebih 1 meter, masyarakat harus benar-benar hati-hati karena jarak yang terlalu dekat bisa menyebabkan ledakan dan kebakaran” tambah Hafazah, dalam keterangannya, Senin (8/1/2024).
Discussion about this post