Media Tata Ruang — Aku mendapat training pertama isu perubahan iklim di tahun 2009, langsung dari Al Gore (mantan Wapres Amerika Serikat – USA, sekaligus pemenang Nobel Perdamaian) di Melbourne, Australia. Aku bahagia menjadi bagian dari “the First 50”, yang beruntung dari Indonesia. Lalu 2010 di Nashville (USA) dan 2011 di Jakarta aku juga langsung mendapat training dari Al Gore. Kemudian tim Climate Leader dari Indonesia berkembang biak dan beranak-pinak. Dari puluhan menjadi ratusan, dan sekarang jumlahnya ribuan dari berbagai tempat di Indonesia.
Di masa pandemi ada beberapa kali training online yang berskala global. Yang ikut tak lagi hanya hitungan puluhan, tapi ratusan, di banyak negara. New normal, di mana cara baru menjadi kebiasaan, yakni traning online Climate Reality, juga melibatkan tim Indonesia. Aku ikutan jadi mentor juga. Saat itu rasanya senang bercampur deg-degan, karena aku harus bisa “menghandle” perkembangan teknologi komunikasi baru, dan membuat para mentee, yang bukan hanya orang Indonesia, bisa nyaman baik secara materi maupun teknologi.
Discussion about this post